Cara Menggunakan Aplikasi
Sebagai tambahan, akan dibuat sebuah header untuk menerima input dari luar (T-BLOK).
Perancangan Skematik

Pengambilan komponen



Wiring

Hasil dan simulasi :


Aplikasi Proteus terdiri dari dua
aplikasi yang terpisah yaitu ISIS dan ARES. ISIS digunakan untuk
merancang skematik dari rangkaian yang ingin kita buat sedangkan ARES
digunakan untuk perancangan PCB. Pada dokumen ini, penulis akan mencoba
memberikan contoh penggunaan kedua aplikasi ini untuk membuat suatu
rangkaian LED. Penulis akan mencontohkan bagaimana cara untuk membuat
rancangan, membuat komponen, melakukan simulasi dan juga membuat
rancangan PCB. Berikut adalah contoh rangkaian sederhana yang akan di
rancang:
Sebagai tambahan, akan dibuat sebuah header untuk menerima input dari luar (T-BLOK).
Perancangan Skematik
Seperti telah disinggung sebelumnya,
untuk melakukan perancangan skematik, gunakan ISIS. Jalankan ISIS hingga
muncul tampilan sebagai berikut:

Toolbar yang ditandai dengan no.1 (P dan L) digunakan untuk:
● P –> Mengambil sebuah komponen.
● L –> Menambah/menghapus Library.
Toolbar yang ditandai dengan no.2 digunakan untuk simulasi.
Bagian No.3 digunakan untuk menunjukkan list komponen ketika kita akan memilih memilih komponen.
Bagian No.4 digunakan untuk meletakkan rancangan skematik rangkaian yang akan kita buat. Selain itu, perhatikan toolbar yang memanjang dari atas ke bawah pada bagian pojok kiri dari aplikasi karena toolbar-toolbar itu merupakan toolbar yang penting dan sering digunakan dalam aplikasi ini.
● P –> Mengambil sebuah komponen.
● L –> Menambah/menghapus Library.
Toolbar yang ditandai dengan no.2 digunakan untuk simulasi.
Bagian No.3 digunakan untuk menunjukkan list komponen ketika kita akan memilih memilih komponen.
Bagian No.4 digunakan untuk meletakkan rancangan skematik rangkaian yang akan kita buat. Selain itu, perhatikan toolbar yang memanjang dari atas ke bawah pada bagian pojok kiri dari aplikasi karena toolbar-toolbar itu merupakan toolbar yang penting dan sering digunakan dalam aplikasi ini.
Pengambilan komponen
Dari rangkaian berarti kita
membutuhkan 1 buah LED, 1 buah Resistor, dan Header (TBLOK) untuk input
tegangan 5 V. Di sini penulis menganggap Header belum ada dalam library
sehingga perlu dibuat terlebih dahulu (untuk memberikan contoh bagaimana
pembuatan suatu package yang belum ada sebelumnya). Tapi sebelumnya,
penulis membuat rangkaian yang langsung terhubung dengan poweruntuk
melakukan simulasi dan melihat apakah rancangan berjalan dengan benar
atau tidak.
Pertama, pilih toolbar paling kiri ke
mode terminal, kemudian pilih Ground. Untuk menempatkan terminal, cukup
klik pada bagian No.4 seperti ditunjukkan pada gambar sebelumnya.

Untuk terminal ini, pada contoh digunakan terminal POWER dan GROUND.
Langkah berikutnya, pilih toolbar “component” kemudian pilih ‘P’ pada toolbar yang ditandai dengan no.1 pada gambar sebelumnya. Kemudian cari komponen LED dan RESISTOR.
Langkah berikutnya, pilih toolbar “component” kemudian pilih ‘P’ pada toolbar yang ditandai dengan no.1 pada gambar sebelumnya. Kemudian cari komponen LED dan RESISTOR.


Perlu diperhatikan, bahwa untuk
komponen LED tidak diberikan footprint yang benar (gambar yang
di-highlight). Untuk LED, isi PCB Package dengan LED. Untuk membuka
window edit component di atas, cukup double klik pada komponen LED.
Selanjutnya, lakukan hal yang sama seperti sebelumnya untuk pengambilan
komponen resistor. Untuk resistor, footprint sudah tersedia dengan nama
RES40.
Wiring
Wiring adalah pembentukan interkoneksi
antar komponen yang telah kita ambil tadi sehingga sesuai dengan
rangkaian yang kita inginkan. Caranya cukup menggunakan mouse, namun
sebelumnya pilih toolbar ke gambar panah . Untuk menarik wire, cukup
arahkan pointer mouse anda ke ujung salah satu komponen, klik kemudian
tarik ke arah komponen lain yang ingin dihubungkan, kemudian klik lagi.

Hasil dan simulasi :



No comments:
Post a Comment